Selasa, 23 Juli 2013

“Lihat, jantungku berdarah. Semalam telah kukerat seluruh rindu yang masih tersisa pada liangnya, untuk kujejalkan ke jantungmu! Sakit? Itulah rasanya merindumu… 

Angin menciumiku setiap pagi, membawa pesan yang sama dari mu.Rindukan aku.
… Kamu adalah aku yang dikalahkan cinta.

  Aku tak tahan lagi diterjang jarum detik tanpamu. Jarum yang bahkan malaikat pun tak bisa hentikan. Tanpamu terlalu sakit rasanya.
 dapat dari kutipan blog sebelah., 
banyak cerita yang tak baca sedih., tapi sayang, dia udh g nulis lagi,.
padalah tulisane bagus, smg kpn2 aku bisa baca tulisanya yang lain \, yang gsedih2,

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

PPG UNESA

halo lama ni g posting disini y  mungkin cuman pas mau nulis dan lagi pengen liat tulisan sendiri blog ini terbuka #renting e kapan mungga...